Pameran Produksi Indonesia (PPI) 2015 yang diselenggarakan di Grand City Convention and Exhibition Hall, Surabaya tanggal 6-9 Agustus 2015 berlangsung meriah. Pameran yang menampilkan produk dalam negeri berkualitas ekspor ini memberikan saya banyak pengalaman baru melihat produk Indonesia yang berkualitas tinggi. Produk yang dipamerkan memiliki keunggulan yang belum banyak diketahui oleh masyarakat. Untuk itulah pameran ini diadakan, agar makin banyak orang Indonesia yang tahu bahwa produk dalam negeri bisa memiliki nilai jual yang tinggi.
PPI 2015 memiliki komitmen kuat untuk menjaring relasi para pengusaha yang produknya sudah go internasional. Ada 159 stand yang hadir di pameran ini. Nah, saya akan mengulas 3 produk UKM yang menurut saya perlu dikenal oleh masyarakat.
Inilah 3 Produk UKM Pilihan di PPI 2015 :
1. Hey Startic
Kepedulian Agnes Santoso pada produk berbahan dasar sampah membuat ia memikirkan inovasi dari produk daur ulang ini. Ia membuka sebuah usaha rumahan dengan dibantu oleh tim kreatifnya. Produk Hey Startic yang digagasnya bersama sang adik mengeluarkan produk berbahan dasar sak semen. Iya, sak semen yang biasanya menjadi limbah rumah tangga ini kini ia jajakan sebagai produk kerajinan berupa tas dan clutch. Produk ini awalnya berasal dari limbah sak semen yang digabung dengan kulit dan motif etnik. Produk yang menghasilkan pattern unik ini membuat produk terlihat indah, karena tampak seperti bukan dari produk sampah.
Ada lagi produk tas yang berasal dari sachet packaging. Produk ini berupa cluth dan tas. Polanya diambil dari sachet kopi. Sengaja dipilih yang unik agar bisa menarik minat pasar untuk membeli produk. Produk UKM sejenis mungkin pernah dibuat oleh pengusaha lain, namun pemilihan pattern yang unik menghasilkan tampilan yang cantik adalah inovasi yang ditampilkan Hey Startic. Stylish leather lookalike ini membuat tas olahan sampah menjadi produk bernilai jual tinggi. Kisaran harga jual untuk produk yang dijajakan di stand Hey Startic ini seharga 100-400 rb rupiah. Ada juga dompet yang harganya di bawah 100 ribu, hanya lebih kecil ukurannya dibanding tas.
Hey Startic sudah mendapat berbagai penghargaan yaitu Young Social Entrepreneur 2015 dari Singapore International Foundation, Juara 1 Wirausaha Muda Berprestasi Nasional 2014 dari Kementrian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia, Juara 2 Wirausaha Muda Mandiri Nasional 2014 dan Inacraft Award 2015 special award for emerging product “Daur Ulang Kertas Semen”.
“It’s ecofashion for you empowerment for society”
Produk Hey Startic yang digadang-gadang sebagai ecofashion ini bertujuan untuk membangkitkan produksi home industri yang mengolah limbah sampah sehingga lingkungan lebih terjaga kelestariannya. Hey Startic hanya dijual melalui online, stand pameran, dan saat InaCraft. Tertarik membelinya? Untuk memesan produknya, kamu bisa klik www.avpeduli.com (no hp : 08165404688)
2. Louser Lift (PT Louserindo Megah Permai)
Stand UKM bernama PT Louserindo Megah Permai ini saya datangi di hari kedua PPI 2015 sebelum pulang. Stand ini menawarkan produk yang lain dari biasanya yaitu lift. Kebayang nggak, ada lift buatan anak negeri? Produk Louserindo sudah dipesan oleh luar negeri dan memiliki ISO 9001 : 2008. Jadi kualitasnya terjamin bagus dong ya? 😀
Ada beragam produk UKM yang ditawarkan, seperti dubmwaiter, elevator, escalator, dan gondola. Saya naksir dengan produk home lift elevatornya. Hihi. Ngebayangin punya rumah dengan lift rumah kayaknya seru ya. Jadi nggak perlu bawa barang berat ke atas lantai dua atau tiga dengan riweuh. Favorit emak-emak inih. 😛 Yang pasti memudahkan pemilik rumah buat naik ke lantai atas. Hehe. Jadi apa yang menarik dari home lift rumahan ini?
a. Minim suara dan getaran.
Biasanya saat saya naik lift, rasanya ngeri jika mendengar suara mesin lift yang berdecit saat bergerak. Louserindo membuat produknya minim suara berisik dan tanpa getaran jadi bikin pengguna nyaman pakai liftnya. 😀
b. Dekorasi baru dan atraktif.
Dekorasinya baru dan atraktif. Desain ini dibuat oleh ahlinya, membuat home lift ini menampilkan desain menawan.
c. Desain hemat energi.
Home lift ini butuh daya listik sebesar 220v. Nah, karena pemakaian lift nggak begitu sering, jadi saat lift tidak dipakai, cahaya dan ventilation fan akan dimatikan oleh mesin setelah dipakai. So, kita bisa menghemat energi listrik. 😉
d. Harga ekonomis, dapat disesuaikan dengan berbagai macam kebutuhan.
Home lift bikinan Louserindo bisa dicostumize sehingga produknya sesuai dengan kebutuhan kita. Jadi jika ingin menggunakan di rumah berdinding beton, rumah berkayu, maupun villa, dll akan tetap membuat perasaan nyaman saat menggunakannya.
Untuk home lift ada pilihan untuk desain 2, 3 maupun 4 orang (berat maksimal 320 kg) dan stop sebanyak 5 kali. Untuk ketinggian lift bisa mencapai 15 meter. Trus, saya menghayal kalo punya rumah nanti punya rumah setinggi apa ya, hehe. Kalo rumah dua lantai sih masih bisa pakai tangga manual lah, kalau sudah tiga lantai kayaknya saya emang beneran butuh lift. Ahaha. Ssstt, harganya termasuk murah hanya 200 jutaan sudah bisa dapat home lift lho. Kamu tertarik? Hubungi aja kontak di bawah ini. 😀
PT Louserindo Megah Permai
Jl. Raya Kebayoran Lama No 19A Blok B IV & V Jakarta Selatan.
Webnya : www.louser-lift.co.id
No hp : +62817211007, Arief Hafidh, S.Si., M.M. (Marketing Manager)
3. Exotico Indonesia (MyBio)
Stand UKM ketiga ini namanya Exotico Indonesia. Produknya berupa kopi yang dicampur dengan ekstrak buah-buahan dan rempah. Saya awalnya merasa aneh dengan produknya karena ngebayangin kopi campur durian itu rasanya kayak apa juga nggak bisa membayangkan. Setelah saya datang ke standnya, saya berkesempatan untuk membawa pulang 3 produknya yaitu kopi green tea, red ginger, dan kopi durian. Ketiganya saya coba semua, rasanya enakk. Jadi waktu saya coba pertama kali itu yang kopi green tea. Awal ngira bakal sepahit green tea yang biasa diminum di resto Jepang. Ternyata lebih ngeblend dengan rasa kopinya. Jadi komposisinya pas, antara kopi dan ekstrak green tea-nya.
Produk kopi buatan UKM bernama Exotico Indonesia ini memakai serat larut untuk campurannya, jadi kopinya berpadu dengan serat ini menghasilkan cita rasa baru yang eksotis. Untuk yang durian juga wangi duriannya pekat, namun rasanya nggak bikin saya mual. Jadi buat yang suka durian, wajib banget nyobain kopi ini. Kopi Exotico yang dibuat dari kopi robusta Sumatera ini, bisa jadi pilihan yang tepat untuk teman bersantai di sore hari. Bisa dibikin dalam tiga pilihan juga, mau diblended, iced, atau hot. Ketiganya sama asyiknya karena rasa kopinya yang nikmat.
Oiya, kemasan produk UKM ini unik menurut saya karena memakai cup of coffee, berukuran 150 ml, disertai dengan penutup cup yang elegan dan sedotannya ini bisa untuk mengaduk kopi yang akan kita racik. Sedotan ini ukurannya mini, meski kecil dan tipis, tapi bisa dipakai untuk minum dengan nyaman lho. Nggak perlu takut tersedak karena sedotannya ketekuk, misalnya.
Exotico mendapat penghargaan dari SIAL Innovation Award 2015. Produknya bisa dibeli di online store seperti Tokopedia.
Exotico Indonesia
Twitter : @coffee_exotico
Fb: Exotico Indonesia
Instagram : @exoticoindonesia
Web : www.exoticoindonesia.com
Email : info@exoticoindonesia.com
No telp : (021) 29385999 – 085881133853
Ketiga produk dari UKM yang menghiasi stand PPI 2015 ini membuat saya yakin bahwa produk indonesia sebenarnya tidak kalah dengan produk luar negeri. Hanya saja perlu banyak tangan kreatif untuk mempopulerkan produk ini meluas ke pasaran yang lebih besar dibanding yang kini mereka peroleh.
Pencapaian ke luar negeri berupa award dalam hal inovasi produk UKM selayaknya diapresiasi oleh masyarakat sebagai produk pilihan yang mampu menjawab kebutuhan pasar. Ya, kalau bukan kita yang menggemakan produk UKM Indonesia, lalu siapa lagi? Ayo, bareng-bareng lebih cinta dan bangga dengan memakai produk-produk UKM Indonesia. 😉
Lina Astuti says
wah asiknya mba ILa bisa dateng ke pameran macam itu 🙂
Ila Rizky says
Iya, seru, mba Lina. Ini pas dapet undangan dari panitia PPI, mba. Alhamdulillah. 🙂
Sandi Iswahyudi says
Wah ikut-ikutan nih si mbak 😀 saya juga dua di atas yang sampah ama kopi, tapi ketiganya saya pilih moring…
Semoga tahun depan kita diundang lagi 😀
Ila Rizky says
Haha. Ikut-ikutan piye, San? Ada produk lain, nanti ditulis di postingan lainnya. 😛
Lianny Hendrawati says
Itu tas dari sak semen? wah nggak nyangka hasilnya jadi bagus gitu ya