Dukung Swasembada IPB Bangun Sawah 1.000 Hektar

Dukung Swasembada IPB Bangun Sawah 1.000 Hektar

Himpunan alumni yang berasal dari IPB (Institut Pertanian Bogor) sekarang ini sedang merancang program untuk mendukung swasembada beras. IPB mencanangkan sawah abadi dengan luas sekitar 1.000 hektar yang berada di OKI atau Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan. Program ini sengaja ditujukan agar dapat mewujudkan sebuah swasembada padi yang sudah ditetapkan pemerintah. Hingga sekarang ini baru terdapat 50 hektar sawah abadi yang sudah dikerjakan dengan menggunakan sistem mekanisasi pertanian. Luasan sawah ini nantinya akan terus mengalami penambahan seiring dengan partisipasi yang dimiliki oleh alumni dari IPB.

Untuk ketersediaan lahan, pihak Institut Pertanian Bogor telah bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir. Pemerintah menyediakan lahan sawah pasang surut pada sebuah lokasi yang memiliki luas 1.000 hektar. Sebenarnya, selain kabupaten Ogan Komering Ilir, program sawah abadi ini nantinya juga akan didukung oleh keberadaan kampung IPB yang berada di Pandeglang, Banten. Lahan pertanian yang dimiliki oleh Kampung IPB ini sekarang hanya 265 hektar, namun nantinya akan dikembangkan menjadi 1.000 hektar.

Nah, apa itu Kampung IPB? Kampung IPB ini sebenarnya ialah sebuah komplek pertanian yang memiliki konsep untuk mengintegrasikan pertanian yang berkelanjutan serta usaha tani yang terpadu. Di sini nanti, nantinya kampung ini akan dibangun peternakan, ecological farming, perikanan, hunian khusus para alumni IPB hingga perkebunan. Sang rektor dari IPB juga mendukung kegiatan yang sangat positif ini. Program ini seperti langkah nyata dari alumni IPB yang berada di masyarakat dengan ikut terlibat bersama kegiatan masyarakat.

Sebenarnya agar program dari IPB (Institut Pertanian Bogor) ini berjalan dengan lancar, program harus dilakukan secara konsisten. Hal ini akan berdampak pada datangnya nilai kemanfaatan yang diperoleh masyarakat secara meluas untuk jangka panjang. Terlebih program ini memiliki efek yang positif untuk jangka panjang, selain itu program ini juga memperoleh dukungan yang berasal dari rektor IPB.