let’s traveling around the world!
Resolusi Traveling. Januari sudah berlalu, dan seharusnya saya sudah menuliskan apa saja resolusi saya tahun ini. Tapi rasa malas malah justru membuat saya menetapkan hanya satu target, menulis resensi sebanyak 350 buku. Sekarang memang sudah jalan 26 buku, tapi saya merasa lesu sekali. Melihat akhir tahun lalu sebenarnya saya sudah semangat ingin datang ke event yang diadakan Gagasmedia karena saya diundang menjadi pembicara, tapi ternyata ga dibolehkan oleh orang tua. Sedih? Banget. Itu yang bikin saya down.
Tahun ini saya ingin lagi traveling seperti tahun kemarin. Tahun lalu, saya sempat ke beberapa kota, dan tanpa sepeser pun membayar atas biaya kepergian itu. Ternyata, kalo kita berdoa dan sudah diniatkan, pasti ada saja jalannya ya. Dan itu yang saya alami tahun lalu. Ke Solo lima hari di bulan Mei, Bandung dua kali dalam setahun, Purbalingga, dan ke Semarang malah nginep di hotel, hehe. Rasanya kayak mimpi aja, apalagi dibayarin gitu lho.
Waktu tadi saya baca di twitter, ada temen yang sharing fotonya Claudia Kaunang. Ada quotenya begini :
“Jangan batasi impian travelingmu hanya karena masalah biaya atau sulitnya visa. Tuhan memberikan kesempatan yang sama kepada semua orang (termasuk orang Indonesia) untuk bisa keliling dunia dan menikmati ciptaan-Nya.”
@ClaudiaKaunang
Aaakk, saya jadi kangen traveling lagiiii. 😀 Entah gimana caranya deh, saya tak boleh membatasi diri saya sendiri seharusnya ya, apalagi jika memang Allah sudah berkehendak. Tahun ini saya ingin jalan-jalan lagiii. Pengen banget ke Malang, main ke Bromo, ke Sempu, naik gunung Semeru, mendaki ke sikunir. Pengen ke Bali pas summer, ke Pontianak pas kulminasi. Pengen ke Koreaaa, gegara sering nonton drama korea. Dan always praying buat bisa studi ke Jepang atau Jerman. Pilih mana yang paling Allah suka deh~
Aih, Allah, please jadikan ini nyata. Saya bisa aja merencanakan, tapi namanya orang tua kadang pengennya anaknya di rumah aja, ga usah pergi-pergi. Bikin saya jadi mikir dua kali pas akhir tahun kemarin itu buat pergi ke Jakarta. Padahal uang ya ada. Hiks.
Allah, jadikan impian traveling ini nyata. Aamiin.
Keep dreaming, keep believing. Always praying. 🙂
Semangat, La. Bisa nggaknya traveling memang gak tergantung ada uang atau nggak, ya La. Buktinya punya duit cukup pun kalau gak ada waktu, gak ada kesehatan, juga gak bisa.
Semoga bisa mengunjungi tempat2 yang Ila impikan. In shaa Allah.
semangat buat resolusinya 🙂
Ahh, iyaa ka, kadang kita sendiri yaa yg membatasi.. ayoo harus belajar menembus batas hhi
semoga resolusinya tercapai yah kakaaa 😀
resolusi saya tahun ini pengen baca 50 buku dalam setahun, di luar buku-buku bacaan anak saya 😀 dan sampe bulan ini baru berhasil baca 2 buku aja.. hihihihi.. jangan-jangan saya ambisius banget ya, nargetin baca 50 buku di tengah-tengah kesibukan begini…
*lalutidursetelahcapekmaingame