Inilah 8 Konsep Pernikahan Islami
Membuat pernikahan yang islami adalah salah satu impian saya. Pernikahan yang meski terasa aneh karena berbeda kebiasaan dari pernikahan pada umumnya namun tetap saja ingin saya wujudkan suatu saat nanti. Apa saja 8 konsep pernikahan islami yang ingin saya wujudkan?
- Akad nikah syar’i
Saat akad nikah, mempelai pria dan wanita dipisah sehingga tidak bertemu terlebih dahulu. Biasanya dalam pernikahan pada umumnya, wanita yang akan menikah disandingkan saat akad, padahal ia belum sah menjadi istri. Karena itu, ada baiknya pria melangsungkan akad dengan tanpa didampingi mempelai wanita. Saat pria mengucapkan ijab kabul, baru ia bisa bertemu dengan pasangan sahnya.
- Ruang resepsi yang terpisah
Pria dan wanita dibuat terpisah dalam dua ruangan yang berbeda. Tujuannya agar tidak terjadi ikhtilat atau campur baur antara pria dan wanita. Inilah yang akan membuat pernikahan lebih berkah karena prosesnya pun berjalan tanpa melibatkan campur-baur antara pria dan wanita dalam resepsinya.
- Tanpa lagu yang picisan
Lagu-lagu termasuk dalam hal-hal yang diharamkan untuk didengarkan sebenarnya. Jadi ada baiknya mengurangi lagu picisan, atau jika pun menggunakan lagu, pakai lagu yang islami. Lagu islami yang bisa diperdengarkan misalnya lagi Maher Zain maupun penyanyi nasyid yang lainnya.
- Sederhanakan make up dan baju agar tidak berlebihan
Riasan yang berlebihan itu seperti apa? Yaitu memakai bulu mata palsu, mengerik alis, membuat punuk unta untuk jilbab yang dipakai mempelai wanita, baju kebaya wanita yang ketat, maupun jilbab yang tidak menutup dada an baju yang panjang hingga menyapu lantai.
- No Standing Party
Saya sering sedih melihat resepsi pernikahan yang ternyata konsepnya adalah standing party. Saya sampai bingung mau makan di mana saking susahnya nyari tempat duduk. Ada yang menyarankan untuk duduk bersila di mana saja yang sekiranya bisa dijadikan tempat duduk, tapi rasanya lebih baik pengantin mempersiapkan pesta yang menggunakan kursi dan tempat makan yang wajar, jadi agar tamu bisa makan dengan layak dan tidak berdiri.
- Menyediakan makanan secukupnya
Jika makanan yang disediakan ternyata berlebih, akan sayang sekali. Karena makanan yang terbuang akan percuma. Padahal di luar sana banyak orang yang butuh makan, itu sebabnya lebih baik membuat rincian porsi yang sekiranya sesuai dengan jumlah orang yang diundang ke dalam resepsi pernikahan tersebut.
- Tanpa alkohol dan makanan haram
Hal inilah yang paling penting, yaitu tidak menyediakan makanan dan minuman yang mengandung hewan yang diharamkan maupun minuman seperti alhokol. Siapkan makanan dan minuman yang halal dan thoyiban, sehingga menjadi keberkahan bagi semuanya.
- Undangan dan souvenir bermanfaat
Salah satu yang paling rumit dan membuang banyak biaya adalah penyediaan souvenir dan undangan pernikahan. Jika sekiranya undangan bisa diminimalkan dengan undangan via website atau media online lainnya hal ini akan membuat biaya pembuatan undangan menjadi seminimal mungkin. Dan undangan yang sudah dibuat juga tidak akan mubadzir karena akan segera terbuang setelah tidak terpakai. Misalnya membuat undangan dalam bentuk tote bag, maupun kipas. Terdengar aneh ya? Namun ini lebih bermanfaat karena tidak akan terbuang percuma seperti halnya undangan dalam bentuk kertas biasa. Souvenir bisa memilih souvenir pernikahan yang bermanfaat misalnya cangkir, termometer, saputangan, dll.
Nah, itulah 8 konsep pernikahan islami yang menurut saya sangat layak untuk dicoba diwujudkan. Karena pernikahan konsep pernikahan islami akan membuat mempelai mendapat keberkahan dalam hidupnya dimulai dari proses yang penuh kebaikan. Semoga bermanfaat ya. 🙂
andyhardiyanti says
Heuheuheu, berarti konsep pernikahan saya belum Islami nih kemarin. Ada beberapa poin yang tidak sesuai di atas #hiks
ANNISA RATU says
wah susah juga sih, soalnya agak kurang praktis juga kalau dipisah antara tamu perempuan dan laki-laki. dan soal standing party itu emang udah budaya disini sih, tapi masih bisa diantisipasi. hehe semoga bisa deh pakai konsep islami nanti kalau aku nikah.