[Review] Kampung Ulu Resort, Penginapan Murah ala Backpacker di Magelang
Berlibur ke Magelang dan Jogja bisa dijadikan pilihan bagi warga Jawa Tengah. Jarak tempuh perjalanan yang singkat, hanya beberapa jam membuat pilihan liburan pun jatuh ke dua kota tersebut. Mengapa tak ke Jakarta, Bandung atau ke Malang? Ya, ada banyak alasan, temans. π
Pertama, biaya menginap di penginapan murah Magelang bisa ditekan seminimal mungkin. Kami hanya membutuhkan waktu beberapa jam untuk istirahat sejenak. Pilihan pun jatuh di Kampung Ulu Resort, Magelang. Mengapa memilih tempat ini? Karena tahun sebelumnya sekolah ibu pernah pakai jasa agen tour pas liburan ke Candi Borobudur dan nginepnya di Kampung Ulu Resort juga. Karena sekarang udah tahu tempat nginep yang murah di mana, jadi mereka pun memutuskan untuk bikin panitia tour sendiri. Agak rempong sih, telepon sana sini tapi biaya tour bisa lebih murah. Jadi gpp deh nggak pakai tour guide dan kameramen. π
Kedua, kami bisa melakukan perjalanan untuk satu hari saja alias one day tour. Liburan satu hari kami sudah bisa mencicipi beberapa tempat wisata sekaligus. Berangkat malam hari, pulangnya keesokan harinya di jam yang sama. Jadi biaya sewa bus tidak membengkak. Meski pada akhirnya jadwal kepulangan kami pun sempat mundur dari jam yang diperkirakan. Harusnya sih sampai Tegal pukul 12 malam, tapi ternyata baru sampai rumah pukul 2 pagi. π
Ketiga, harga makanan di sana murah, jadi nggak perlu biaya mahal untuk dapetin makanan enak dan murah di Magelang dan Jogja. Makan pagi, kami sarapan di Kampung Ulu Resort, Magelang, makan siang kami pesan katering di Kampung Ulu Resort juga, makanannya minta diantar di meeting point tertentu, setelah itu malamnya makan malam di Paradise Resto, Jogja.
Review Kampung Ulu Resort, Penginapan Murah ala backpacker di Magelang
Perjalanan dilakukan malam hari pukul 20.00, starting point dari sekolah ibu saya di SD Dampyak 1, Tegal. Sampai Magelang, bus kami yang berisi rombongan anak-anak sekolah berhenti di Kampung Ulu Resort Magelang jam 3.30 pagi. Trus, karena sudah memesan sebelumnya lewat telepon, kami pun hanya menambah 1 kamar untuk keluarga ibu saya(berhubung saya lagi haid saat itu jadi butuh privasi :D). Jadi, rombongan pun menyewa 4 kamar dengan rincian yaitu: Β satu kamar untuk guru-guru(sekitar 10-an orang), dua kamar buat anak-anak, satu kamar buat kami berempat(saya, 2 adek dan ibu). Kamar ini hanya digunakan untuk mandi, numpang ngecharger, dan istirahat sebentar.
Biaya sewa kamar yang dikenakan pun sedikit lebih murah dibanding jika kami memesan kamar di Kampung Ulu Resort untuk satu hari penuh. Hitungan waktunya dimulai dari jam 3.00-7.00 pagi. Kami hanya perlu membayar sewa kamar seharga 50 rb/kamar. Harga yang cukup murah kan untuk ukuran rombongan sekolah? π
Soal kebersihan, kamar di Kampung Ulu Resort Magelang bagus lho. Jadi nggak kumuh atau gimana gitu. Kamarnya terdiri dari meja rias, nakas di samping tempat tidur, lemari pakaian model gantungan, kasur dengan dua bantal dan selimut, kamar mandi yang alhamdulilah airnya mengalir lancar dan toilet yang flushnya lancar. Bisa pakai air panas dan dingin juga. Jadi buat yang pengin backpackeran ke Magelang sangat memudahkan ya. Kita bisa numpang ngecharge di dekat nakas dan meja rias. Tapi menurut saya sebaiknya tetap bawa sendiri adaptor listrik yang colokannya banyak. Hehe
Harga kamar yang ditawarkan di Kampung Ulu Resort termasuk murah kalau cuma buat bebersih. Yang jelas kamar mandinya lebih terawat dibanding kalau kita pakai kamar mandi umum yang bayarnya 5 rb an. Soal makanan juga murah. Ada beragam pilihan yang bisa dipesan. Seingat saya, saat panitia tour menelepon ke Kampung Ulu Resort untuk memesan makanan, mereka akan mengirimkan daftar paket makanan apa saja yang bisa dipesan. Jadi bisa lebih hemat jika memilih makanan dalam sistem paket.
Harga makanan yang kami pesan di Kampung Ulu Resort Magelang seharga 16.500/porsi. Menu makanan : 1Β porsi soto ayam, 1 ayam goreng, 1 tempe goreng, 1 potong buah semangka, minum 1 gelas es teh/teh hangat, nasi, sambal dan kerupuk. Fyi, kalau ada sisa makanan boleh dibungkus lho. Jadi kerupuk sisa pun boleh dibawa. Hahaha. π Oh iya, soto di Kampung Ulu Resort ini beda ya, gaes. Kuahnya agak bening dibanding soto Tegal.
Arsitektur Kampung Ulu Resort menggunakan konsep ala-ala tradisional. Di depan ada gapura yang menjulang tinggi, mirip seperti gapura hindu di Bali. Trus, tempat makanannya berbentuk saung yang terbuat dari bambu, jadi kita lesehan di outdoor. Pemandangan alamnya asri, banyak tanaman di resortnya. Untuk parkir bus lebih dari cukup untuk menampung banyak rombongan, jadi nggak perlu khawatir nggak bisa parkir. π Ada gemericik air juga di beberapa air terjun buatan di taman. Nama saungnya diberi sesuai nama pewayangan, misalnya Arjuna, Werkudoro, dll.
Oiya, di sini juga ada yang jual oleh-oleh khas Magelang. Misalnya gantungan kunci berbentuk candi-candi atau yang bertuliskan Candi Borobudur. Gantungan kuncinya murah lho. Harganya hanya Rp. 1.000/pcs. π Kalau kaos saya lupa berapa harganya, tapi sepertinya masih masuk harga yang standar. Di bawah 50 rb. Untuk topi lebar ala turis seharga 20-30 rban. Tinggal dinego aja kalau mau beli dalam jumlah banyak.
Apa Saja Yang Perlu Dipersiapkan Saat Tour Anak Sekolah?
- Tempat duduk harus sesuai nama, nggak boleh pindah-pindah. Kalau pun harus pindah, diingat-ingat siapa aja yang ada di sebelahnya. Biar nggak ketinggalan kalau pas turun di SPBU/ tempat wisata.
- Hitung semua jumlah orang saat turun dan naik di tempat wisata, biar nggak keselip. Kekurangan atau malah kelebihan. *lho π
- Jangan buka pintu depan dan belakang bus dalam waktu bersamaan jika tidak ingin ada penyusup masuk. Yes, soalnya di Jogja dan Magelang itu kadang rawan preman dan pengamen juga sih. Jadi sediain receh aja. Mereka suka mintain duit kalau nggak boleh maksa banget. (hadeh, pengalaman waktu saya jadi tour guide Khatulistiwa Tour dulu. Wkwk)
- Jangan hadapkan AC secara langsung ke tubuh. Ini salah satu cara mencegah flu. Soalnya biasanya ada yang alergi AC (kayak saya) jadi AC jangan terlalu menghadap tubuh secara langsung. Pakai AC sesuai kebutuhan. Pakai jaket untuk perjalanan jauh, tapi kalau sudah sampai Candi, bisa dilepas aja. Soalnya di Candi Borobudur maupun Prambanan cuacanya panas banget. Siapin freshcare, minyak kayu putih, kotak P3K, dan minum antimo buat yang berpotensi kena mabuk perjalanan darat. π
- Minimalkan budget berlibur dengan memilih tempat menginap dan memesan makanan sesuai budget yang diinginkan. Jangan kemahalan, juga kemurahan. Survei dulu di internet untuk tahu mana saja tempat makan yang rekomended buat disinggahi dan fasilitas yang didapat apa saja. Bandingkan, baru pilih sesuai kebutuhan.
- Pilih juga tempat makan yang memiliki fasilitas untuk istirahat(mandi, makan, pusat oleh-oleh, dll) jadi bisa menghemat waktu buat yang nggak sempet belanja oleh-oleh di tempat khusus jualan oleh-oleh khas daerah setempat.
- Pastikan alokasi waktu tepat. Bikin itinerary dengan detail, biar nggak molor di perjalanan. Soalnya ada tempat wisata yang tutup sampai jam-jam tertentu.
- Antisipasi juga buat cari alternatif jalan lain kalau pas lagi macet. Jogja macet banget, gaes. Pakai aplikasi waze di hp aja kalau nggak ngerti jalan. (noted: ini buat yang baru pertama kali ke tempat wisata, trus supirnya nggak tahu jalan. pengalaman pas saya ke Bandung gitu :P)
- Kalau mau pipis/pup pas bus turun di SPBU ya. Jadi meski kamu lagi nggak pengen pipis, tetap keluar dari bus aja. Biar nggak kecele kalau ternyata tempat transitnya lumayan jauh dari SPBU sebelumnya. Ya kan nggak mungkin kamu turun di sembarang tempat. Hahaha. Nggak semua tempat bisa dijadikan tempat istirahat yang nyaman. π
Sekian aja Review Kampung Ulu Resort Magelang, Penginapan Murah ala Backpacker di Magelang dari saya. Semoga bermanfaat ya, temans. π
Kampung Ulu Resort, Magelang, Jawa Tengah, Indonesia.
Alamat: Jl. Raya Borobudur Km. 2, Mungkid, Pabelan, Mungkid, Magelang, Jawa Tengah 56512
Telepon:(0293) 789616
Hastira says
wah nyaman juga ya, bisa dicaatet nih kalau main ke magelang